Selasa, 26 Februari 2019

UKURAN GEJALA PUSAT DATA BELUM DIKELOMPOKKAN

 UKURAN GEJALA PUSAT DATA
BELUM DIKELOMPOKKAN

Pengertian Distribusi Frekuensi
  Distribusi frekuensi adalah suatu bentuk penyusunan data yang teratur dengan menggolongkan besar atau kecilnya data. Distribusi frekuensi umumnya disajikan dalam daftar yang berisi kelas interval dan jumlah objek (frekuensi) yang termasuk dalam kelas interval tersebut.
  Fungsi distribusi frekuensi adalah mengatur data mentah  (belum dikelompokkan) ke dalam bentuk yang rapi tanpa mengurangi data yang ada. 

  Istilah – istilah dalam distribusi frekuensi adalah :
  -     Kelas
  -     Batas Kelas
  -     Tepi Kelas
  -     Interval Kelas
  -     Titik Tengah

Berikut ini cara untuk menggunakan analisis manual :
a.      Mengurutkan data
b.      Menentukan Range
c.      Menentukan Banyaknya Kelas
d.      Menentukan Panjang Interval Kelas
e.      Menentukan Batas – batas Kelas
f.       Menentukan Titik Tengah
g.      Memasukkan data ke dalam kelas-kelas yang sesuai dengan
         memakai sistem Tally atau Turus.
h.      Menyajikan distribusi frekuensi : isi kolom frekuensi sesuai
         dengan  kolom Tally / Turus

JENIS – JENIS DISTRIBUSI FREKUENSI
a.       Distribusi Frekuensi Kumulatif
  adalah suatu daftar yang memuat frekuensi – frekuensi kumulatif, jika ingin mengetahui banyaknya observasi yang ada di atas atau dibawah suatu nilai tertentu.
Contoh :
grafik distribusi frekuensi kurang dari disebut ogif kurang dari atau ogif positif.
(kurva distrubusi kumulatif kurang dari)
Distribusi Frekuensi Biasa
Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang dari
Tinggi (cm)
Frekuensi
Tinggi (cm)
Frekuensi Kumulatif

140 – 144
145 – 149
150 – 154
155 – 159
160 – 164
165 – 169
170 - 174

2
4
10
14
12
5
3
< 140
< 145
< 150
< 155
< 160
< 165
< 170
< 175

0 + 2
0 + 2 + 4
0 + 2 + 4 + 10
0 + 2 + 4 + 10 + 14
0 + 2 + 4 + 10 + 14 + 12
0 + 2 + 4 + 10 + 14 + 12 + 5
0 + 2 + 4 + 10 + 14 + 12 + 5 + 3
= 0
= 2
= 6
= 16
= 30
= 42
= 47
= 50
 DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF LEBIH DARI
Distribusi Frekuensi Biasa
Distribusi Frekuensi Kumulatif lebih dari
Tinggi (cm)
Frekuensi
Tinggi (cm)
Frekuensi Kumulatif
140 – 144
145 – 149
150 – 154
155 – 159
160 – 164
165 – 169
170 - 174
2
4
10
14
12
5
3
> 140
> 145
> 150
> 155
> 160
> 165
> 170
> 175

50 - 2
50 - 2 - 4
50 - 2 - 4 - 10
50 - 2 - 4 - 10 - 14
50 - 2 - 4 - 10 - 14 - 12
50 - 2 - 4 - 10 - 14 - 12 - 5
50 - 2 - 4 – 10-14- 12 - 5 – 3
= 50
= 48
= 44
= 34
= 20
= 8
= 3
= 0
Contoh :
grafik distribusi frekuensi kurang dari disebut ogif lenih dari atau ogif negatif.

                                                                                                                                                      
 b.      Distribusi Frekuensi Relatif
  adalah perbandingan dari frekuensi masing - masing kelas dan jumlah frekuensi seluruhnya       yang dinyatakan dalam persen.
  DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF
Interval Kelas
(tinggi (cm))
Frekuensi
(banyak murid)
Frekuensi Relatif
Per
Desimal
Persen
140 – 144
145 – 149
150 – 154
155 – 159
160 – 164
165 – 169
170 – 174
2
4
10
14
12
5
3
2/50
4/50
10/50
14/50
12/50
5/50
3/50
0.04
0,08
0,20
0,28
0,24
0,10
0,06
4
8
20
28
24
10
6
Jumlah
50
1
1
100


 Rata-rata, Median, dan Modus
a.Rata – Rata Hitung
Adalah nilai yang mewakili sekelompok data.
b. Rata – Rata ukur
Adalah akar pangkat N dari hasil kali masing-masing nilai dari
kelompok tersebut
c.  Rata – Rata Harmonis
Adalah kebalikan rata-rata hitung dari kebalikan nilai-nilai data.
d.  Median
Adalah  sebuah nilai data yang berada di tengah-tengah
dari rangkaian data yang telah tersusun secara teratur.
Posisi tengah dari  seperangkat data sebanyak N yang telah
terurut terletak pada posisi yang ke (N + 1)/2.
e. Modus
Adalah kumpulan data atau nilai yang paling sering muncul atau data yang mempunyai nilai frekensi terbesar, jika pada kumpulan data itu terdapat lebih dari satu data yang sama-sama paling sering muncul,maka dalam kumpulan data itu terdapat lebih dari satu modus.

KUARTIL, DESIL, PERSENTIL
a. Kuartil
  Pada prinsipnya, pengertian kuartil sama dengan median. Perbedaanya hanya terletak pada banyaknya pembagian kelompok data. Median membagi kelompok data atas 2 bagian, sedangkan kuartil membagi kelompok data atas 4 bagian yang sama besar, sehingga akan terdapat 3 kuartil yaitu kuartil ke-1, kuartil ke-2 dan kuartil ke-3, dimana kuartil ke-2 sama dengan median.
b. Desil
   adalah suatu rangkaian data yang membagi suatu distribusi menjadi 10 bagian   yang sama besar.
c. Persentil
  adalah ukuran letak yang membagi suatu distribusi menjadi 100 bagian yang sama besar.


Selasa, 19 Februari 2019

Distribusi frekuensi

v  Pengertian Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi adalah daftar nilai data (bisa nilai individual atau nilai data yang sudah dikelompokkan ke dalam selang interval tertentu) yang disertai dengan nilai frekuensi yang sesuai. Teknik pembuatan Tabel Distribusi Frekuensi (TDF). Jenis Jenis Distribusi Frekuensi

Distribusi frekuensi memiliki jenis-jenis yang berbeda untuk setiap kriterianya. Berdasarkan kriteria tersebut, distribusi frekuensi dapat dibedakan tiga jenis, yaitu :
1.       Distribusi frekuensi biasa
Distribusi frekuensi yang berisikan jumlah frekuensi dari setiap kelompok data. Distribusi frekuensi ada dua jenis yaitu distribusi frekuensi numerik dan distribusi frekuensi peristiwa atau kategori.
2.       Distribusi frekuensi relatif
frekuensi yang berisikan nilai-nilai hasil bagi antara frekuensi kelas dan jumlah pengamatan. Distribusi frekuensi relatif menyatakan proporsi data yang berada pada suatu kelas interval, distribusi frekuensi relatif pada suatu kelas didapatkan dengan cara membagi frekuensi dengan total data yang ada dari pengamatan atau observasi.
3.       Distribusi frekuensi kumulatif
Distribusi frekuensi yang berisikan frekuensi kumulatif (frekuensi yang dijumlahkan). Distribusi frekuensi kumulatif memiliki kurva yang disebut ogif. Ada dua macam distribusi frekuensi kumulatif yaitu distribusi frekuensi kumulatih kurang dari dan distribusi frekuensi lebih dari.

Diketahui Data Mentah (belum dikelompokkan) nilai ujian statistik 50 mahasiswa sebagai berikut :
10 20 25 21 26 10 44 33 40 15
15 25 20 34 51 16 45 35 41 25
20 50 15 17 28 22 46 36 43 35
30 40 45 22 10 33 47 20 50 45
35 15 35 44 36 37 32 23 12 48
Range, R = Xmax - Xmin
R = 51 - 10 = 41
Banyaknya Kelas dengan rumus  Sturges :
K = 1+3,3 log N
K = 1+3,3 log 50
K = 6,6 = 7
Interval Kelas :
I = R/K = 41/7 = 5,85 dibulatkan jadi 6
Table distribusi frekuensi :
Kelas Nilai statistika Batas Bawah kelas (BKK) Batas Atas Kelas (BAK) Tepi Bawah Kelas (TBK) = BBK - 0.5 Tepi Atas Kelas (TAK) = BAK + 0.5 Titik Tengah = 1/2 (BKK+BAK) Sistem Tallyy atau Turus Frekuensi
1 10-15 10 15 9.5 15.5 12.5 IIII III 8
2 16-23 16 23 15.5 23.5 19.5 IIII  IIII 10
3 24-29 24 29 23.5 29.5 26.5 IIII 5
4 30-35 30 35 29.5 35.5 32.5 IIII IIII 9
5 36-41 36 41 35.5 41.5 38.5 IIII I 6
6 42-47 42 47 42.5 47.5 44.5 IIII III 8
7 48-54 48 54 47.5 54.5 51 IIII 4
Jumlah 50
15 Frequency Cumulative % 15 Frequency Cumulative %
23 18 36,00% 23 18 36,00%
29 5 46,00% 35 9 54,00%
35 9 64,00% 47 8 70,00%
41 6 76,00% 41 6 82,00%
47 8 92,00% 29 5 92,00%
54 4 100,00% 54 4 100,00%
More 0 100,00% More 0 100,00%


 Teknik Pembuatan Tabel Distribusi Frekuensi
·         kumpulan data yang besar dapat diringkas
·         kita dapat memperoleh beberapa gambaran mengenai karakteristik data, dan
·         merupakan dasar dalam pembuatan grafik penting (seperti histogram).
Banyak software (teknologi komputasi ) yang bisa digunakan untuk membuat tabel distribusi frekuensi secara otomatis. Meskipun demikian, di sini tetap akan diuraikan mengenai prosedur dasar dalam membuat tabel distribusi frekuensi.

Langkah-langkah dalam menyusun tabel distribusi frekuensi:

·         Urutkan data, biasanya diurutkan dari nilai yang paling kecil
Tujuannya agar range data diketahui dan mempermudah penghitungan frekuensi tiap kelas!
·         Tentukan range (rentang atau jangkauan)
Range = nilai maksimum – nilai minimum
·         Tentukan banyak kelas yang diinginkan. Jangan terlalu banyak/sedikit, berkisar antara 5 dan 20, tergantung dari banyak dan sebaran datanya.
Aturan Sturges:
Banyak kelas = 1 + 3.3 log n, dimana n = banyaknya data
·         Tentukan panjang/lebar kelas interval (p)
Panjang kelas (p) = [rentang]/[banyak kelas]
Tentukan nilai ujung bawah kelas interval pertama

kemiringan dan keruncingan

 Kemiringan Distribusi Data  Merupakan derajat atau ukuran dari ketidaksimetrisan (Asimetri) suatu distribusi data.   Kemiringan distr...